KOLABORASI KERJASAMA PROGRAM KOMPASI (PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK DAN ANORGANIK)

 

Kerjasama Program kerja antara mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) dan guru dalam kegiatan pengolahan sampah organik dan anorganik bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan siswa dan warga sekolah SMP Negeri 27 Malang, serta memberikan pengalaman langsung tentang pentingnya pengelolaan sampah yang efektif. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa sebagai fasilitator yang bekerja sama dengan guru untuk mendampingi dan membimbing siswa dalam mempraktikkan proses pengolahan sampah organik dan anorganik. Dimana pengolahan sampah organik dari daun kering menjadi pupuk serta pemanfaatan air cucian beras (air leri) untuk pembuatan pupuk cair. Selain itu sosialisasi pembuatan media tanam dari serabut kelapa atau yang biasa dikenal dengan istilah (kokedama).

Tujuan Kolaborasi antara mahasiswa UM :

1. Edukasi Lingkungan: Mahasiswa UM bersama guru akan mengedukasi siswa tentang perbedaan antara sampah organik dan anorganik, serta bagaimana cara memilah dan mengolahnya dengan cara yang ramah lingkungan.
2. Penerapan Konsep Teoritis: Mahasiswa dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dari perkuliahan tentang pengelolaan sampah dalam bentuk praktik nyata di sekolah, seperti komposting sampah organik dan daur ulang sampah anorganik.

Pada kegiatan awal ini, mahasiswa UM bersama guru melakukan sosialisasi kepada siswa mengenai pentingnya pengelolaan sampah. Setelah sosialisasi, mahasiswa dan guru akan merencanakan kegiatan pengolahan sampah, seperti membuat kompos dari sampah organik dan mendaur ulang sampah anorganik. Selain itu pembuatan media tanam dari serabut kelapa atau yang biasa dikenal dengan istilah (kokedama).

Manfaat Kerjasama:

• Bagi Mahasiswa: Memberikan pengalaman langsung dalam mengaplikasikan teori yang telah dipelajari di kampus, serta mengasah keterampilan dalam pengelolaan sampah dan pendidikan berbasis lingkungan.
• Bagi Guru: Meningkatkan kapasitas guru dalam mendidik siswa mengenai isu-isu lingkungan dan pengolahan sampah secara praktis.
• Bagi Siswa: Meningkatkan pemahaman siswa tentang cara-cara praktis mengelola sampah dan membiasakan mereka untuk lebih peduli terhadap kebersihan dan keberlanjutan lingkungan.
• Bagi Masyarakat: Masyarakat sekitar sekolah juga mendapatkan dampak positif dengan meningkatnya kesadaran dan pengetahuan tentang pentingnya memilah sampah dan mendaur ulang.

Melalui kolaborasi ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan, dengan melibatkan semua pihak dalam proses pengolahan sampah yang ada di SMP Negeri 27 Malang (1241-11_perpustakaan SMP Negeri 27 Malang).